Kamis, 07 April 2011

Topologi Jaringan

Jenis Topologi fisik jaringan komputer, yaitu topologi Bus, topologi Ring (Cincin) dan topologi Star (Bintang).

a. Topologi Bus
Topologi Bus, yaitu jenis topologi satu titik kabel utama akan menghubungkan ke dua titik kabel yang berbeda. Topologi Bus ini diterapkan pada sistem client/ server, yaitu suatu sistem yang memfungsikan satu atau lebih komputer sebagai serverdan komputer yang lainnya berfungsi sebagai client. File di serverini hanya khusus digunakan untuk mendistribusikan data dan tidak digunakan untuk proses transaksi data.

Saat proses pengiriman data maka data akan dikirim berdasarkan alamat workstation (jenis komputer yang tersambung ke jaringan). Jika data tersebut sesuai dengan alamatnya, data akan diterima untuk diproses. Namun, jika alamat tidak cocok dengan alamat yang dituju, data tersebut akan diabaikan oleh workstation yang dilewati.


b. Topologi Ring (Cincin)
Topologi Ring (Cincin), yaitu jenis topologi yang berbentuk lingkaran seperti halnya ring atau cincin. Kedua Ujung dari titik workstation saling terhubung. Topologi cincin dapat terdiri atas sejumlah Repeater. Masing-masing terhubung ke dua Repeater lainnya melalui jalur transmisi tidak langsung untuk membentuk sebuah jalur tertutup tunggal.

Saat proses pengiriman data maka data akan dikirim secara berurutan, bit per bit, di sekeliling cincin dari satu Repeater ke Repeater berikutnya. Setiap Repeater memperkuat sinyal yang datang. Jika data tersebut sesuai dengan alamatnya, data akan diterima untuk kemudian diproses. Jika alamat tidak cocok dengan alamat yang dituju, data tersebut akan diabaikan oleh workstation yang dilewati sampai menemukan alamat yang dituju.

Kelemahan pada topologi ini adalah apabila satu titik workstation atau Repeater rusak, akan menyebabkan kerusakan pada jaringan secara keseluruhan.

c. Topologi Star (Bintang)
Topologi Star (Bintang), yaitu suatu topologi yang terdiri atas satu peranti jaringan yang bertindak sebagai konsentrator seperti Hub atau Switch yang bertugas untuk mengatur dan mengendalikan semua komunikasi data yang terjadi.

Proses pengiriman data akan dikirimkan ke konsentrator, kemudian akan didistribusikan oleh konsentrator ke terminal lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar